Thursday, January 16, 2014

BBM Lengkap Akil Mochtar Soal Pilgub Jatim


Akil Mochtar, yang waktu itu masih menjabat sebagai Ketua MK (Mahkamah Konstitusi), disebut-sebut pernah berkomunikasi dengan Ketua Partai Golkar Jawa Timur Zainudin Amali menyangkut sengketa pemilihan Gubernur Jawa Timur.

Menurut sumber Tempo, percakapan melalui pesan BBM (BlackBerry Messenger) itu untuk mengatur putusan sengketa pemilihan kepala daerah Jawa Timur di Mahkamah Konstitusi. Percakapan itu sudah ditanyakan ke Akil ketika diperiksa penyidik KPK pada 19 Desember lalu. Pengacara Akil Mochtar, Adardam Achyar, membenarkan soal adanya percakapan tersebut.

Berikut ini percakapan BBM antara Akil dan Zainudin, yang terjadi sebelum Akil ditangkap KPK. Sebagaimana diketahui Akil Mochtar ditangkap KPK pada 2 Oktober 2013.

Setya Novanto, Idrus Markam, Zainudin Amali

Percakapan tanggal 1 Oktober 2013

Akil: Gimana konsolidasi Jatim? Gawat juga ya?

Zainudin: Kpn (kapan) ada waktu?

Akil: Nantilah skrg (sekarang) aja masih sidang Jatim, kita batalin aja nih Jatim

Zainudin: he he he... itu semua kewenangan yg (yang) mulia, siap Bang, sy (saya) menunggu petunjuk & arahan Abang, Tks

Akil: Ini Jatim yang urus Idrus Marham atw (atau) Zainudin?

Zainudin: katanya Abang lbh (lebih) berkenan klau (kalau) dr PG (dari Partai Golkar) Pak Idrus makanya Sy (saya) ikut aja, tp (tapi) klau (kalau) ada perintah lain Sy (saya) akan sampaikan ke pihak Jatim Bang, terserah Abang aja bagaimana baiknya. Mhn (mohon) arahan, tks.

Akil: Gak jelas itu semua, saya batalin aja lah Jatim itu, pusing aja. Suruh mereka siapkan 10m (Rp 10 miliar) saja kl (kalau) mau selamat. Masak hanya ditawari uang kecil, gak mau saya,,,

Zainudin: Baik Bang, klau (kalau) ada arahan begitu ke Sy (saya), siap Sy (saya) infokan.

Akil: segera, dalam 1,2 hari (1-2 hari) ini saya putus!

Zainudin: makanya kan Sy (saya) minta waktu & arahan dr (dari) Abang itu maksudnya


Akil: Tipu2 aja itu sekjen kalian itu

Zainudin: Jd (jadi) urusannya dg Sy (dengan saya) ya Bang?

Akil: Ya cepatlah, pusing saya menghadapi sekjen mu itu, kita dikibulin melulu aja. Katanya yang biayai Nov (Setya Novanto) sama Nirwan B? menurut sekjenmu, krna (karena) ada kepentingan bisnis disana. Jd (jadi) sama aku kecil2 aja, wah,,, gak mau saya saya bilang besok atw (atau) lusa saya batalin tuh hasil pilkada Jatim. Emangnya aku anggota fpg (Fraksi Golkar di DPR)?

Zainudin: Td (Tadi) siang Sy (saya) ketemu Idrus & Nov (Setya Novanto) di FPG (Fraksi Golkar), kata IM (Idrus Marham) nanti dia yang berurusan ke Abang mlm (malam) ini makanya Sy (saya) diam aja. Sy (saya) fikir Abang lbh (lebih) percaya IM (Idrus Marham) drpd Sy (daripada saya) makanya Sy (saya) gak gerak lg (lagi).

Akil: saya gk (gak) pernah hubungan sama dia selama ini urusan Jatim, baru ujug2 datang, makanya saya tanya siapa yang urus Jatim ini kepada Zainudin.

Zainudin: Iya Bang, berarti mereka (IM & Nov (Idrus Marham dan Setya Novanto)) yg minta ke Tim Jatim spy (supaya) IM yg urus. Apakah td (tadi) waktu dg (dengan) IM (Idrus Marham) Abang sempat singgung jg (juga) bahwa Sy sdh (saya sudah) komunikasi dg (dengan) Abang?

Akil: Tdk ada sama sekali dia tdk tahu dan saya tdk ngomong soal Zainudin ketemu saya,,,, Saya heran saja kok tiba2 dia datang urusan Jatim...

Zainudin: Baik bang, bsk akan sy komunikasikan dg Tim Jatim, tks

Pakdhe Karwo dan Gus Ipul

Percakapan tanggal 2 Oktober 2013

Zainudin: Ass Bang, Alhamdulillah positif, kpn (kapan) bisa komunikasi darat? mhn (mohon) arahan, tks.

Akil: Kapan ada waktu? Secepatnya

Zainudin: Nanti mlm (malam) sy (saya) ke Wican (Komplek Widya Chandra, alamat rumah dinas Akil)?

Akil: Eksekusi langsung. Oke tunggu kontak dari saya. Dimana? PING!!!

Zainudin: di Menteng stanby Bang

Akil: Bisa ketemu saya skrg (sekarang) ke rumah. Darurat. Kl (kalau) gak diulang nih Jatim

Zainudin: Baik Bang, segera Sy (saya) ke sana

Akil pada 2 Oktober 2013 ditangkap KPK di rumah dinasnya di Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, sekitar pukul 22.00. Saat itu ia sedang menerima tamu, yakni Bupati Gunung Mas Hambit Bintih, yang juga sedang beperkara di MK.

Sumber:
Bunga Manggiasih
http://www.tempo.co

No comments: