apa arti ikhlas ? ikhlas adalah penyerahan total dari keadaan yang kita terima. biasanya kata ikhlas di sebutkan manakala tertimpa suatu keadaan di mana keadaaan itu tidak sesuai dengan yang kita harapkan. kita sudah membangun kerangka dengan baik demi mencapai hasil sesuai dengan yang kita harapkan. tapi ketika hasil itu tidak seperti yang kita inginkkan maka biasanya kita akan kecewa. mungkin saat itu kita akan menyalahkan pihak pihak luar, dengan luput menganalisa diri kita dari segala kesalahan.
ikhlas juga menerima keadaan terburuk. kata ikhlas sering di sebutkan bukan dalam program kerja. tapi biasanya menyangkut dalam masalah masalah kejadian yang menimpa secara personalize. apakah dengan ikhlas sama artinya dengan menerima apa adanya ?
dalam konteks konteks tertentu iya. tapi jangan sampai setelah kita sudah ikhlas lalu kita kehilangan semangat untuk menatap masa yang ada di depan. jadi ikhlas seharusnya di komunikasikan dengan makna Tuhan yang memberi. kalo kita sudah sadar dengan itu dan maka kecintaan kita pada Tuhan yang selalu ada kita tak akan menyesali kejadian yang telah menimpa kemarin. dalam arti kata. jangan menangisi air susu yang telah tumpah. carilah kegiatan berpikir yang menimbulkan manfaat riil buat kita. bukan selalu memikirkan terus kenapa itu mesti terjadi ? harusnya ini tidak akan terjadi kalo si a begini atau si B begitu atau kalo aku tidak seperti ini ? pertanyaan pertanyaan selalu di pikirkan kenapa dan kenapa bisa terjadi ?
ingat waktu semakin berlalu. hanya orang orang yang merugi lah yang menyia nyiakan waktu. seharusnya jangan terpaku pada keadaan yang statis. justru kita harus semangat seperti waktu kita harus semangat seperti jarum detik waktu yang terus terus meminta adal perubahan. waktu itu begitu kejam tuan. hanya orang orang yang lengah lah yang nanti akan merasakan betapa waktu itu sangat berharga.
jadi kalo kita sudah menyebutkan kata ikhlas di bibir kita, tapi pikiran kita masih mengingat ingat kejadian masa lalu maka sebetulnya kita BELUM memaknai apa arti siap dalam IKHLAS. jadi kata ikhlas harus di transformasikan pada Tuhan bukan pada efect hub manusia. sebetulnya ini lebih ke pengujian pada diri kita apakah kita sudah di siplin pada diri kita bahwa kita selalu mengadirkan Tuhan dalam hati kita setiap saat. yakinlah jikta kita berhasil mencintai Tuhan. maka kejadiaan apapun yang tidak mengenakan yang menimpa diri secara psikis maka akan tampak indah di hati kalo kita bisa memaknai bahwa itu datang dari Tuhan. ingat dalam rumus rahasia alam. kadang kita belum tau apa yang akan terjadi di masa yang akan datang. bisa jadi dengan kita bisa menjaga arti ihklas dalam makna yang sesungguhnya maka niscaya keadaan bisa berubah di masa yang akan datang. bisa jadi semua keadaan tidak mengenakan akan di bayar berlipat dalam ganjaran yang sangat menyenangkan di kemudian hari. tentunya dalam menjalani kata ikhlas kita tidak harus melulu menginginkan keadaan yang enak di masa yang akan datang. tapi kesiapan pada diri kita untuk menerima apa adanya apa yang akan terjadi di kemudian. ingat..dan waspada. bahwa " bahwa setiap perbuatan pasti akan kembali pada si pelakunya " . kalo kita menanam dengan baik, dengan cara yang benar dengan alat yang benar insyaalloh maka hasilnya pun akan baik. jadi butuh kedewasaan untuk benar mengerti keadaan.
ayo semangat...menyongsong masa depan. ikutilah denga waktu yang selalu menatap di d epan. ingat ANDA BUKAN HIDUP UNTUK MASA LALU BAHKAN JUGA BUKAN UNTUK MASA YANG DATANG, TAPI ANDA HIDUP UNTUK HARI INI, lalu sudahkan andaa mempersiapkan untuk hari ini ?? apa saja yang anda lakukan untuk hari ini ? apa saja yang bisa di beri untuk orang lain hari ini
SAAT HATI KITA PERIH ? APA YANG BISA KITA LAKUKAN..?
waktu semakin berjalan terus. kadang begitu kejam berlalu. menginggalkan kenangan kengan manis kita. wakktu nampanya tidak mengenal kompromi lagi. tidak mengenal lagi arti ruang damai bagi hati kita untuk bernegosiasi. waktu begitu seperti panah busur yang mesesat cpat. inilah kejamnya waktu saat kita di tinggalkan...
hati yang perih nan lara saat waktu sedetik demi sedtik telah berlalu meninggalkan kita. meningalkan kebersamaan kita, meninggalkan kebersamaan saat saat kita masih masih berdua. apa yang tersisa ? tidak ada tuan....
semua itu hanya akan terlihat gambar gambar usang yang kalo kita terus larut dalam kesedihan. namun sekali sekali kita ingin keluar dari masalah ini setiap kali itu juga kita tidak bisa. ya...ini memang effect. atau " kena pengaruh ". jadi yang pelin penting adalah menhilangkan effet itu. dengan cara melupakan. ya...dengan cara melupakan semua yang telah terjadi kenangan kenangan kita. lalu bagaimana jika maih ada orang yang sukses di lembah kesedihan, di lembah keperihan hati namun dia masih bisa berbuat untuk orang lain. dengan kata lain meski hati di dalam rusak dan hancur lebur dia masih bisa melakukan perbuatan buat orang lain. ya...hanya orang orang tertenntu sajalah yang bisa mencapai ilmu itu. dan pencapaian ilmu itu sangat sulit. sulit sekali. di butuhkan kedewasaan buat kita tuk lebih mendialogkan, mendiskusikan hati kita pada suasana suasana tertentu. buatlah hati kita " hidup ". buatlah hati kita " tersenyum " atau buatlah hati kita " tertawa " manakala kesedihan sedang merundung hati kita. ya....sungguh sulit sekali kita bergerak manakala hati kita dingin bahkan membeku. mana yang kamu pilih sahabatku jika hatimu sedang perih. ataukan kamu tetap dalam terkungkung dalam keperihan itu, terdiam. atau hanya pasrah menerima keadaan itu. lalu kenapa kamu tidak menghampiri bertindak maju, menjemput tantangan tantangan hati itu. percayalah..bila kamu hampiri kebencian itu dengan kecintaan dan kedewasaaan maka niscaya kamu akan melihat dan merasakan betapa ternyata ada pintu pintu hikmah yang tersembunyi di balik itu semua nanti. jadi kuncinya keberanian, dan rela berkorban. dan ingat berkorban itu bukan untuk mendapatkan, tapi berkorban untuk tidak mendapatkan apa apa. atau ambilah kebaikan dari sela sela kegetiran itu. ini memang berat. tapi terserah tinggal pilih yang mana. ????
2 comments:
MAKNA IKHLAS
apa arti ikhlas ? ikhlas adalah penyerahan total dari keadaan yang kita terima. biasanya kata ikhlas di sebutkan manakala tertimpa suatu keadaan di mana keadaaan itu tidak sesuai dengan yang kita harapkan. kita sudah membangun kerangka dengan baik demi mencapai hasil sesuai dengan yang kita harapkan. tapi ketika hasil itu tidak seperti yang kita inginkkan maka biasanya kita akan kecewa. mungkin saat itu kita akan menyalahkan pihak pihak luar, dengan luput menganalisa diri kita dari segala kesalahan.
ikhlas juga menerima keadaan terburuk. kata ikhlas sering di sebutkan bukan dalam program kerja. tapi biasanya menyangkut dalam masalah masalah kejadian yang menimpa secara personalize. apakah dengan ikhlas sama artinya dengan menerima apa adanya ?
dalam konteks konteks tertentu iya. tapi jangan sampai setelah kita sudah ikhlas lalu kita kehilangan semangat untuk menatap masa yang ada di depan. jadi ikhlas seharusnya di komunikasikan dengan makna Tuhan yang memberi. kalo kita sudah sadar dengan itu dan maka kecintaan kita pada Tuhan yang selalu ada kita tak akan menyesali kejadian yang telah menimpa kemarin. dalam arti kata. jangan menangisi air susu yang telah tumpah. carilah kegiatan berpikir yang menimbulkan manfaat riil buat kita. bukan selalu memikirkan terus kenapa itu mesti terjadi ? harusnya ini tidak akan terjadi kalo si a begini atau si B begitu atau kalo aku tidak seperti ini ? pertanyaan pertanyaan selalu di pikirkan kenapa dan kenapa bisa terjadi ?
ingat waktu semakin berlalu. hanya orang orang yang merugi lah yang menyia nyiakan waktu. seharusnya jangan terpaku pada keadaan yang statis. justru kita harus semangat seperti waktu kita harus semangat seperti jarum detik waktu yang terus terus meminta adal perubahan. waktu itu begitu kejam tuan. hanya orang orang yang lengah lah yang nanti akan merasakan betapa waktu itu sangat berharga.
jadi kalo kita sudah menyebutkan kata ikhlas di bibir kita, tapi pikiran kita masih mengingat ingat kejadian masa lalu maka sebetulnya kita BELUM memaknai apa arti siap dalam IKHLAS. jadi kata ikhlas harus di transformasikan pada Tuhan bukan pada efect hub manusia. sebetulnya ini lebih ke pengujian pada diri kita apakah kita sudah di siplin pada diri kita bahwa kita selalu mengadirkan Tuhan dalam hati kita setiap saat. yakinlah jikta kita berhasil mencintai Tuhan. maka kejadiaan apapun yang tidak mengenakan yang menimpa diri secara psikis maka akan tampak indah di hati kalo kita bisa memaknai bahwa itu datang dari Tuhan. ingat dalam rumus rahasia alam. kadang kita belum tau apa yang akan terjadi di masa yang akan datang. bisa jadi dengan kita bisa menjaga arti ihklas dalam makna yang sesungguhnya maka niscaya keadaan bisa berubah di masa yang akan datang. bisa jadi semua keadaan tidak mengenakan akan di bayar berlipat dalam ganjaran yang sangat menyenangkan di kemudian hari. tentunya dalam menjalani kata ikhlas kita tidak harus melulu menginginkan keadaan yang enak di masa yang akan datang. tapi kesiapan pada diri kita untuk menerima apa adanya apa yang akan terjadi di kemudian. ingat..dan waspada. bahwa " bahwa setiap perbuatan pasti akan kembali pada si pelakunya " . kalo kita menanam dengan baik, dengan cara yang benar dengan alat yang benar insyaalloh maka hasilnya pun akan baik. jadi butuh kedewasaan untuk benar mengerti keadaan.
ayo semangat...menyongsong masa depan. ikutilah denga waktu yang selalu menatap di d epan. ingat ANDA BUKAN HIDUP UNTUK MASA LALU BAHKAN JUGA BUKAN UNTUK MASA YANG DATANG, TAPI ANDA HIDUP UNTUK HARI INI, lalu sudahkan andaa mempersiapkan untuk hari ini ?? apa saja yang anda lakukan untuk hari ini ? apa saja yang bisa di beri untuk orang lain hari ini
SAAT HATI KITA PERIH ? APA YANG BISA KITA LAKUKAN..?
waktu semakin berjalan terus. kadang begitu kejam berlalu. menginggalkan kenangan kengan manis kita. wakktu nampanya tidak mengenal kompromi lagi. tidak mengenal lagi arti ruang damai bagi hati kita untuk bernegosiasi. waktu begitu seperti panah busur yang mesesat cpat. inilah kejamnya waktu saat kita di tinggalkan...
hati yang perih nan lara saat waktu sedetik demi sedtik telah berlalu meninggalkan kita. meningalkan kebersamaan kita, meninggalkan kebersamaan saat saat kita masih masih berdua. apa yang tersisa ? tidak ada tuan....
semua itu hanya akan terlihat gambar gambar usang yang kalo kita terus larut dalam kesedihan. namun sekali sekali kita ingin keluar dari masalah ini setiap kali itu juga kita tidak bisa. ya...ini memang effect. atau " kena pengaruh ". jadi yang pelin penting adalah menhilangkan effet itu. dengan cara melupakan. ya...dengan cara melupakan semua yang telah terjadi kenangan kenangan kita. lalu bagaimana jika maih ada orang yang sukses di lembah kesedihan, di lembah keperihan hati namun dia masih bisa berbuat untuk orang lain. dengan kata lain meski hati di dalam rusak dan hancur lebur dia masih bisa melakukan perbuatan buat orang lain. ya...hanya orang orang tertenntu sajalah yang bisa mencapai ilmu itu. dan pencapaian ilmu itu sangat sulit. sulit sekali. di butuhkan kedewasaan buat kita tuk lebih mendialogkan, mendiskusikan hati kita pada suasana suasana tertentu. buatlah hati kita " hidup ". buatlah hati kita " tersenyum " atau buatlah hati kita " tertawa " manakala kesedihan sedang merundung hati kita. ya....sungguh sulit sekali kita bergerak manakala hati kita dingin bahkan membeku. mana yang kamu pilih sahabatku jika hatimu sedang perih. ataukan kamu tetap dalam terkungkung dalam keperihan itu, terdiam. atau hanya pasrah menerima keadaan itu. lalu kenapa kamu tidak menghampiri bertindak maju, menjemput tantangan tantangan hati itu. percayalah..bila kamu hampiri kebencian itu dengan kecintaan dan kedewasaaan maka niscaya kamu akan melihat dan merasakan betapa ternyata ada pintu pintu hikmah yang tersembunyi di balik itu semua nanti. jadi kuncinya keberanian, dan rela berkorban. dan ingat berkorban itu bukan untuk mendapatkan, tapi berkorban untuk tidak mendapatkan apa apa. atau ambilah kebaikan dari sela sela kegetiran itu. ini memang berat. tapi terserah tinggal pilih yang mana. ????
Post a Comment